Setelah lama dinantikan oleh mahasiswa Fisip Unair, akhirnya Semester Antara mulai dilaksanakan pada 12 Juli mendatang. Semester Antara kali ini dapat menjadi pijakan bagi para mahasiswa yang ingin mengulang atau mempercepat masa studi. Walaupun baru dua program studi yang siap mengadakan, pelaksanaan Semester Antara ini patut dinanti.

retorika.id- Setelah perjalanan panjang, akhirnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Poltik (Fisip) Universitas Airlangga (Unair) memiliki Semester Antara. Semester Antara merupakan perkuliahan singkat yang diadakan di jeda waktu setelah semester genap usai dan sebelum semester ganjil di mulai. Mahasiswa yang mengikuti Semester Antara biasanya merupakan mahasiswa yang perlu mengulang suatu mata kuliah untuk menghindari ancaman batas waktu studi (bws) dan mahasiswa yang ingin mempercepat masa studi.

Semester Antara sesungguhnya sama seperti semester reguler lainnya. Hal yang membedakan hanyalah waktu perkuliahan yang relatif singkat serta mata kuliah yang ditawarkan tidak sebanyak perkuliahan reguler. Semester Antara bukan merupakan kegiatan akademik tanpa aturan. Ketentuan akademik tetap berlaku sebagaimana dalam semester reguler, misalnya jumlah tatap muka 16 kali termasuk UTS dan UAS serta tugas-tugas lain, kehadiran minimal 75 presen, dan sebagainya.

Semester Antara Fisip Unair sudah membuka pendaftaran mulai tanggal 21 Juni

sampai 23 Juni 2021. Untuk perkuliahannya sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 12 Juli-12 Agustus 2021. Nantinya,  pelaksanaan Semester Antara memiliki syarat tertentu, yaitu kegiatan ini harus diikuti oleh minimal sepuluh mahasiswa. Jika kurang, maka Semester Antara tersebut dapat dibatalkan.

Mahasiswa yang berminat untuk mengikuti Semester Antara hanya dipebolehkan untuk mengambil maksimal sembilan SKS. Biaya yang diperlukan yaitu Rp75.000/SKS. Prof. Jusuf Irianto selaku Wakil Dekan 1 mengungkapkan bahwa biaya tersebut wajib dibayarkan oleh setiap mahasiswa yang mengikuti Semester Antara tanpa terkecuali.

“Setau saya, tarif ini lebih rendah daripada tarif yang berlaku di fakultas lain. Karena belum ada ketentuan yang mengatur, semua mahasiswa termasuk mahasiswa BM (red: Bidik Misi) harus membayar. Fakultas berusaha membebaskan bagi mahasiswa BM pada periode mendatang dengan persetujuan rektor” ungkap Prof. Jusuf Irianto saat diwawancara melalui pesan WhatsApp.

Diketahui bahwa tidak semua mata kuliah dapat diambil dan tidak semua program studi dapat mengikuti perkuliahan Semester Antara. Mata kuliah yang ditawarkan  merupakan mata kuliah yang sudah diperhitungkan sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Sedangkan, untuk prodi yang dapat melaksanakan Semester Antara, Prof. Jusuf mengisyaratkan bahwa baru dua prodi yang siap untuk melaksanakan perkuliahan Semester Antara kali ini.

“Sejak Fisip berdiri, baru tahun 2021 ini Semester Antara diberlakukan sehingga prodi yang pertama kali mengajukan kesiapan adalah prodi Administrasi Publik dan prodi Ilmu Informasi dan Perpustakaan. Prodi lain menyusul, sementara ada juga prodi yang tidak bersedia menyelenggarakan dengan alasan mahasiswa tidak memerlukannya,” jelasnya.

Untuk mata kuliah yang tersedia, prodi Administrasi Publik hanya memiliki dua mata kuliah yang dapat diikuti, yaitu Pengantar Administrasi Publik dan Teknik Penulisan Ilmiah. Sedangkan, pada Prodi Ilmu Informasi dan Perpustakaan, mahasiswa dapat memilih tiga mata kuliah (9 sks) diantara mata kuliah berikut: statistik sosial I,  pemasaran informasi, klasifikasi, statistik sosial II (nonparametrik), pelaku informasi, serta pengantar ilmu informasi dan perpustakaan.

Mengingat masa pandemi belum berakhir, kuliah masih akan dilakukan secara daring melalui AULA. Tentunya sistem tersebut akan disesuaikan jika nantinya terdapat perubahan. Untuk jadwal kegiatan dan perkuliahan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Adkesma) BEM Fisip Unair sudah mengunggah jadwal Semester Antara yang dapat dilihat melalui Link linktr.ee/AdkesmaBEMFISIPUNAIR .

Semester Antara diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh mahasiswa sesuai kebutuhannya

“Saya berharap Semester Antara menjadi wahana efektif bagi mahasiswa untuk menyelesaikan studi lebih cepat atau tepat waktu. Mahasiswa harus memanfaatkannya sesuai dengan kebutuhan dan memenuhi persyaratan,” tutup Prof. Jusuf Irianto.

Penulis: Hani Elza dan Kadek Putri Maharani

Editor: Sindhie Ananda Dwianti

Share: 

BACA JUGA