.jpg)
Rangkaian PKKMB Amerta 2024 tidak jauh berbeda dengan gelaran tahun lalu. Sejumlah hal turut dikeluhkan oleh mahasiswa baru menjelang pengukuhan. Mulai dari SOP penugasan hingga proses registrasi dirasa cukup menghambat rangkaian PKKMB di hari pertama ini.
Retorika.id - Amerta 2024 resmi dimulai dengan digelarnya Pengukuhan Mahasiswa Baru pada Rabu (14/08/2024). Informasi perlengkapan maupun penugasan juga sudah dibagikan 4 hari sebelum Amerta dimulai, yaitu Sabtu (10/08/2024). Namun, persis seperti tahun-tahun sebelumnya, beberapa mahasiswa baru masih mengeluhkan beberapa hal, seperti adanya info yang mendadak dan mobilisasi masuk gedung Airlangga Convention Center (ACC) yang sedikit bermasalah.
Neyza, salah satu mahasiswa baru Fakultas Psikologi, mengeluhkan adanya info mendadak terkait SOP perlengkapan dan penugasan. "Menurut saya ini emang agak dadakan, soalnya ada beberapa SOP yang banyak revisi. Ada info-info tambahan yang buat kita carinya susah gitu.”
Contohnya, dalam penugasan esai 600 kata, banyak sekali informasi simpang siur yang berseliweran dan tidak diklarifikasi dengan jelas. Ada pihak yang mengatakan bahwa tugas itu
sudah boleh dikerjakan, sedangkan ada pihak yang mengatakan sebaliknya.
Selain itu, Neyza juga belum bisa melaminating ID card yang sudah ia cetak karena hingga saat ini, kelompok ksatria dan garuda belum diumumkan oleh panitia. "Untuk kelompok belum diumumin, sedangkan di ID card ada kolom untuk diisi. Harusnya di guidebook ada atau seenggaknya h-2 sudah diumumkan ksatria dan garuda berapa.”
Aria, salah satu mahasiswa baru lainnya dari Fakultas Kedokteran Hewan, mengeluhkan soal banyaknya misinformasi yang beredar, dan juga adanya kendala saat registrasi PKKMB mahasiswa baru yang menggunakan sistem scan barcode. Sehingga, ia memberikan beberapa masukan bagi panitia pelaksana pengukuhan tahun ini. “Banyak misinformasi juga sih. Mungkin banyakin panitia buat tanya jawab di grup, jadi harus dari kita yang gali informasi sendiri juga. Selain itu, waktu antre tadi banyak berhenti karena kendala di barcode jadi agak molor waktunya, jadi mungkin bisa ditambah untuk tempat scan barcode-nya.”
Zhafa Putra, selaku kepala sub Divisi Acara dan Kreatif Amerta 2024, mengakui bahwa timnya memang menemui kendala soal pembagian kelompok Garuda dan Ksatria. “Karena memang beberapa perlengkapan dan penugasan berkorelasi dengan kelompok. Dari BPH-Koor Amerta 2024 bilang ke tim kreatif bahwasannya ternyata data maba baru diinfokan tanggal 13 oleh Dirmawa.”
Selain itu, Zhafa juga mengklarifikasi tentang adanya kemacetan yang sempat terjadi karena adanya kendala pada barcode open registrasi mahasiswa baru. “Kemarin malam kita tanyakan langsung ke dirmawa bahwa ketika open registrasi, maba bisa registrasi dan langsung masuk ke ACC. Tapi memang masih banyak yang menumpuk, meskipun panitia sudah mengusahakan yang terbaik.”
Selain itu, Zhafa juga menyebutkan proyek renovasi gedung ACC yang sedang berlangsung lumayan memakan tempat di sekitar gedung turut menjadi faktor yang cukup menghambat proses registrasi mahasiswa baru.
Untuk efisiensi tempat, pihak panitia juga mengalokasikan tempat pengukuhan mahasiswa baru dengan membagi ke tiga lokasi, yaitu gedung ACC dengan alokasi sekitar 7.000 mahasiswa, GOR dengan kurang lebih 2.000 mahasiswa, dan sisanya diarahkan ke GKB di Kampus C. Hal ini salah satunya dikarenakan adanya renovasi di area ACC, sehingga panitia juga berusaha memaksimalkan alokasi mahasiswa baru di beberapa tempat, mengingat semakin banyaknya jumlah mahasiswa baru di tahun ini, yang mencapai 9.225 mahasiswa.
Penulis: Aveny Raisa dan Naara Nava Athalia Lande
Editor: Vraza Cecilia A.Z
TAG: #aspirasi #dinamika-kampus #universitas-airlangga #