Surat permohonan usulan mata kuliah dan pembelajaran secara luring untuk FISIP Universitas Airlangga telah dikeluarkan pada tanggal 31 Maret 2022 lalu. Dalam surat tersebut tercantum bahwa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik berencana melaksanakan pembelajaran secara luring tertanggal 9 Mei 2022.

Retorika.id-Pembelajaran tatap muka sudah mulai diberlakukan di Universitas Airlangga. FISIP, melalui surat nomor 2214/UN3.1.7/PK/2022, mengajukan permohonan usulan mata kuliah dan pembelajaran secara luring. Surat bertanggal 31 Maret 2022 ini berisi tentang informasi rencana FISIP untuk melaksanakan pembelajaran secara luring pada pertemuan ke-10 dan seterusnya.

Detail dari kebijakan yang dimuat dalam surat tersebut di antaranya adalah (1) Mahasiswa semester dua dan empat jenjang S1 (angkatan 2021 dan 2020) dilaksanakan secara luring, (2) Mahasiswa S1 angkatan sebelumnya luring khusus mata kuliah dengan kode 4, (3) Jenjang S2 dan S3 tetap menjalani proses perkuliahan secara daring, (4) Prodi yang mengusulkan untuk melaksanakan luring akan tetap dijadwalkan, dan (5) Semua bentuk ujian (Skripsi, Tesis, dan Disertasi)

akan dilaksanakan secara luring.

Pertanyaan yang muncul dari mahasiswa FISIP pasti mengenai kesiapan FISIP sendiri dalam mengimplementasikan kebijakan ini. Wakil Dekan I FISIP Unair, Prof. Dr. H. Jusuf Irianto, Drs., M.Com, mengatakan bahwa FISIP sudah siap menjalani perkuliahan luring.

“FISIP sudah siap, tapi harus hati-hati supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.” ujar Jusuf Irianto, Wakil Dekan I FISIP Universitas Airlangga.

Terkait dengan sarana dan prasarana penunjang pembelajaran luring, ia mengatakan bahwa pihak kampus juga sudah menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan.

“Kita sudah siap tenaganya, tim satgas COVID khusus fakultas sudah ada, sarana-prasarananya juga sudah ada. kalau untuk hybrid juga sudah ada tersedia kamera.” jelas Jusuf Irianto, Wakil Dekan I FISIP Universitas Airlangga.

Hal lain yang menjadi perhatian adalah bahwa tidak semua seratus persen mahasiswa FISIP dijadwalkan untuk menjalani perkuliahan secara luring. Terdapat beberapa pertimbangan terkait diwajibkannya angkatan mahasiswa 2020 dan 2021 untuk melakukan perkuliahan secara luring.

“Sampai hari ini mereka (angkatan 2020 dan 2021) belum pernah (kuliah luring) ke kampus.” jelas Jusuf Irianto, selaku Wakil Dekan 1 FISIP Universitas Airlangga.

Faktor lain yang menjadi pertimbangan adalah mata kuliah Pembelajaran Dasar Bersama yang diikuti oleh angkatan 2021. Mata kuliah PDB ini sudah dijalankan secara daring, sehingga menjamin mahasiswa semester dua sudah berada di Surabaya.

“Jadi nanti mereka bisa mengikuti kuliah full secara offline, Angkatan lain terserah departemen mengusulkan apa.” tutur Jusuf Irianto, Wakil Dekan I FISIP Universitas Airlangga.

Lebih lanjut, Jusuf Irianto juga menjelaskan bahwa, setelah adanya surat ini, tujuh program studi S1 yang ada di FISIP bisa mengajukan mata kuliah mana saja yang pembelajarannya akan dilakukan secara luring.

“Nanti diumumkan kepada mahasiswa, daftar mata kuliah apa saja yang masuk offline. Mulai pekan kesepuluh.” jelas Jusuf Irianto, Wakil Dekan I FISIP Universitas Airlangga.

Penulis: Ghulam Pambayung dan Jingga Ramadhintya

Editor: Geovany Seno Hermawan

Share: 

BACA JUGA