Setelah dilaksanakan kurang lebih selama satu bulan, akhirnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sudah memiliki duta terbarunya. Penentuan pemenang Duta FISIP didasarkan pada rangkaian karantina dan sesi tanya jawab yang dilaksanakan saat pagelaran semifinal berlangsung pada Minggu (13/6/2021).

retorika.id- Duta FISIP akhirnya rampung di gelar pada Minggu (13/6/2021) kemarin. Acara yang diselenggarakan oleh Kementrian Seni Budaya BEM Fisip ini sukses dilaksanakan setelah menyelenggarakan grand final secara daring melalui Zoom. 

Penetapan Duta FISIP tidak sembarangan. Terdapat beberapa proses seleksi yang mengerucutkan peserta menjadi lima besar dan tiga besar. Finalis yang masuk ke lima besar dilihat dari proses karantina yang telah dilaksanakan sebelumnya.

Kelima finalis tersebut adalah M. Ichsan (Hubungan Internasional 2020), Azhari Roif (Ilmu Komunikasi 2019), Albyon (Sosiologi 2020), Edu Cendekya (Ilmu Informasi dan Perpustakaan 20), dan M. Ditya (Hubungan Internasional 2019). Sedangkan untuk finalis

putri terdiri dari Shanet Salsabilla (Sosiologi 2019),  Aldya Nurkusuma (Ilmu Komunikasi 2020), Ni Wayan Shintya (Ilmu Komunikasi 2019), Emiria Dinar (Hubungan Internasional 2018), dan Primadani Nabilah (Ilmu Komunikasi 2019).

Kelima besar finalis tersebut diberikan satu pertanyaan oleh juri yaitu Aditya Anggara dan Iqbal Mailiyin secara bergantian. Dari jawaban atas pertanyaan yang diberikan, para juri memutuskan nama-nama finalis yang masuk kedalam tiga besar. Finalis tersebut di antaranya adalah Ichsan Rifan, Edu Cendekya, dan M. Ditya. Sedangkan untuk finalis putri, nama-nama yang lolos adalah  Shanet, Shintya, dan Primadani.

Peserta yang lolos ke dalam babak tiga besar diberikan pertanyaan secara langsung dari juri. Pertanyaan yang ditujukan pada finalis laki-laki dibawakan oleh Grace Subianto dengan pertanyaan yang sama, yaitu “Buku adalah jendela dunia, memiliki segudang wawasan, menjadi miniatur, dan menjadi bekal pembelajaran bagi semua manusia. Judul apa yang akan Anda tulis dalam sebuah buku untuk merangkum dirimu dan perjalanan hidupmu?”

Sedangkan pertanyaan bagi finalis perempuan ditanyakan oleh wakil ketua pelaksana, Mutiara Fenina. pertanyaan tersebut adalah “Filosofi mengatakan manusia terlahir bebas namun hidup dalam keterbelengguan. Apakah pernyataan tersebut benar? Jiika benar, apa implementasi dalam kehidupan Anda?”

Pertanyaan-pertanyaan tersebut dijawab dengan lancar oleh para finalis tiga besar. Setelah sesi tanya jawab dan diskusi oleh juri rampung, pemenang Duta FISIP diumumkan. Urutan pengumuman pemenang dimulai dari Duta Persahabatan yang dimenangkan oleh Azhari Roif dari Ilmu Komunikasi 2019. Kemudian Duta Favorit dimenangkan oleh Emiria Dinar dari Hubungan Internasional 2019.

Lalu, pengumuman pemenang dilanjutkan dengan pemenang runner-up kedua yang dimenangkan oleh M. Ichsan darii Hubungan Internasional 2019 dan Shanet Salsabila dari Sosiologi 2019. Setelah itu, posisi runner-up pertama diraih oleh Ni Wayan Shintya dari Ilmu Komunikasi 2019 dan Edu Cendekya Mezopase dari Ilmu Informasi dan Perpustakaan 2020.

Terakhir, Duta FISIP 2021 dimenangkan oleh Primadani Nabilah dari Ilmu Komunikasi 2019 dan M. Ditya Satrianto dari Hubungan Internasional 2019.

Penulis: Adiesty Anjali & Kadek Putri Maharani

Editor: Dien Mutia Nurul Fata

Share: 

BACA JUGA