» Website: https://www.retorika.id » Email: redaksi@retorika.id, lpmretorikafisipua@gmail.com » Alamat: Gedung FISIP Unair, Jl. Dharmawangsa Dalam 4-6 Surabaya 60286 » Telepon: .

Pop Culture
Film KKN di Desa Penari Raih 7 Juta Penonton, Bukti Bangkitnya Industri Film Indonesia Pasca-Pandemi
20 Mei 2022 | Pop Culture | Dibaca 976 kali
Sempat tertunda penayanganya selama 2 tahun lamanya, film KKN di Desa Penari akhirnya tayang pada 30 April 2022. Hingga artikel ini ditulis, film yang disutradarai Awi Suryadi, sukses meraih 7 juta penonton dan menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa menggeser Warkop DKI Reborn: Jangkrik Bos! Part 1 (2016) dan film Dilan 1990 (2018)

retorika.id- Film KKN di Desa Penari merupakan sebuah film yang diadaptasi dari sebuah thread twitter yang viral pada tahun 2019. Thread tersebut ditulis oleh akun simpleman dan kisah tersebut diangkat dari kisah nyata namun dengan menyamarkan nama tokoh dan lokasi. Film ini bercerita tentang sekelompok mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di salah satu desa di Jawa Timur. Namun kegiatan tersebut tidak berlangsung lancar serta mendapat gangguan makhuk gaib. Film karya MD Pictures dengan disutradarai Awi Suryadi dan diproduseri Manoj Punjabi menjadi salah satu film yang layak ditunggu penonton setia bioskop. Awi Suryadi sendiri adalah seorang sutradara yang menyutradarai trilogy Danur 1, danur 2, dan danur 3, serta asih. Jadi sudah tidak diragukan lagi rekam jejak dari Awi suryadi.

Pada awalnya film ini direncanakan akan rilis pada 19 Maret 2020, kemudian dibatalkan karena alasan pandemi yang masih melanda Indonesia. Setelah itu muncul rencana akan ditayangkan pada 24 Februari 2022, namun dibatalkan kembali


karena alasan virus corona varian omicron sedang meningkat pada saat itu. Lantas dua kali penundaan film ini sempat membuat penggemar dan netizen kecewa.

Hal akhirnya dibalas oleh Awi melalui akun twitternya @awisuryadi dengan postingan bertuliskan “Don’t be mad”. Setelah ditunggu-tunggu melalui akun Instagram official @kknmovie memberikan pengumuman “Diinget yo, LEBARAN 2022 kita ketemu nang bioskop! 30 APRIL 2022”. Kemudian Awi Suryadi melalui Instagram juga mengisyaratkan tidak ada penundaan perilisan film ini lagi, “This is it. 30 April 2022. 100% capacity. No more PHP” tulis Awi.

Pada tanggal 30 April 2022, Film KKN akhirnya tayang, pada 3 hari penayangan pertama mendapatkan 1 juta penonton, 6 hari penayangan mendapatkan 2 juta penonton, dan hingga artikel ini ditulis Film KKN: Di Desa Penari sudah mendapatkan 7 juta penonton. Film yang dibintangi Tissa Biani (Nur), Aghniny Haque (Ayu), Achmad Megantara (Bima), Adinda Thomas (Widya), dan Calvin Jeremy (Anton) serta banyak pemeran lainnya, menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa menggeser Warkop DKI Reborn: Jangkrik Bos!Part 1 dengan 6.858.616 penonton dan disusul Dilan 1990 dengan 6.315.664 penonton.

Kesuksesan Film ini tidak serta merta terjadi begitu saja, tentunya karena hasil kerja keras baik sutradara, produser, sederet pemain dan jajaran crew lainya.  Namun dapat dilihat film ini sukses karena beberapa faktor lainya, seperti :

1.Diangkat dari kisah yang viral.

Hal-hal atau sesutau yang viral tentunya lebih menarik khalayak ramai sebagai audience untuk ikut serta dalam melihat, memantau, ataupun membagikan suatu kejadian. Diangkat dari thread twitter yang viral tentunya mengundang banyak rasa penasaran netizen.

2. Momentum yang pas.

Setelah penundaan perilisan akibat pandemi, tentunya rasa penasaran dan kesabaran para penonton akhirnya memuncak. Ditambah lagi kapasitas bioskop sudah 100% semakin menarik daya minat penonton. Tak hanya itu, penayangan saat libur lebaran juga menjadi salah satu faktor pendukung mengapa film ini ramai ditonton.

3. Menjadi salah satu film yang Hype.

Sempat dikhawatirkan sepi karena bersaing dengan Dr. Strange 2 dan Kuntilanak 3 yang pada saat itu juga banyak peminatnya. Film KKN tetap menjadi favorit dan mengundang lebih banyak penonton. Antusias netizen juga terlihat diberbagai sosial media seperti tiktok, twitter, Instagram, mengakibatkan film ini menjadi hype dan merajai bioskop.

4. Alur yang mudah dimengerti, kaya akan budaya dan pesan moral.

Alur dari Film KKN ini juga sederhana dan mudah dimengerti, kemudian sarat akan budaya bangsa seperti musik gamelan dan tari tradisional serta pesan moral juga membuat film ini mendapatkan banyak apresiasi penonton.

Pada akhirnya film KKN di Desa Penari menjadi bukti bahwa industri film Indonesia akan terus berkembang, meskipun sempat surut bahkan terkesan mati saat pandemi. Industri film Indonesia dapat bangkit kembali dan menciptakan karya-karya luar biasa yang tidak kalah dengan film luar negeri. Maju terus perfilman Indonesia!

 

Penulis: Yunus Ar-Rahman

Editor: Mei Nurkholifah


TAG#seni  #  #  #