Penutupan kegiatan Amerta Tahun 2023 kali ini memiliki agenda yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Jalan sehat dan senam pertama kali dilaksanakan sebagai penutup kegiatan. Sayangnya, masih terdapat kendala berupa mobilisasi maba yang kacau.
Retorika.id - Penutupan acara PPKMB AMERTA 2023 Universitas Airlangga digelar pada tanggal 26 Agustus 2023 di Kampus C Universitas Airlangga, Surabaya. Penutupan acara diawali dengan kegiatan baru yang belum pernah dilakukan sebelumnya, yaitu kegiatan jalan sehat dan senam pagi yang dimulai pada pukul 07.00 WIB.
Guna menghindari penumpukan peserta mahasiswa baru, panitia acara membagi maba menjadi dua kelompok, kelompok jalan santai dan kelompok senam. Namun, kendala terjadi sebelum kegiatan berikutnya, sesi makan. Terjadi miskomunikasi antara panitia dan mahasiswa baru sehingga menyebabkan antrean mahasiswa baru di pintu masuk Gedung Airlangga Convention Center.
Menurut S, mahasiswa baru yang berada di
tempat saat kejadian, banyak peserta yang pingsan akibat kepadatan di lokasi.
“Tadi kan jam 8 itu disuruh istirahat dulu sama panitianya, tapi kita itu udah antre masuk ACC. Cuma kata panitianya itu, kita istirahat dulu karena masuk ACC-nya masih lama. Terus pas baru selesai makan banget, udah ada gerombolan mau ngantre ke ACC, jadi kita ya jadi fomo buat ikut-ikutan. Padahal kata panitinya ini belum jadwal masuk ACC. Jadi tadi ada yang sampai pingsan, dan banyak banget yang pingsan di belakang”
Menanggapi hal tersebut, A, salah satu panitia Amerta, buka suara
“Gak tau kenapa, tadi tuh ada info bahwa ada yang ngomong kalau setelah senam dan jalan sehat tuh ke ACC, jadi akhirnya semua pada ribut ke ACC. Jadi semuanya pada ricuh ingin ke ACC karena mereka kan pengennya nonton pertunjukan secara langsung daripada di GOR. Kalau di GOR kan cuma kelihatan layarnya doang. Akhirnya saat semua ricuh ke ACC, itu control flow bener-bener pecah dan chaos banget. Tapi akhirnya ya sedikit bisa mereda, gitu. Lumayan banyak juga jatuh korban yang sesak nafas.”
Menurut salah satu panitia dari divisi lain, hal ini sudah diantisipasi dengan adanya tim medis, namun tim tersebut jumlahnya terbatas apabila dibandingkan dengan jumlah peserta Maba.
“Untuk tim medis sebenarnya sebagian ada di tempat dan ada yang sudah menyebar di Ulaz, Jalan Malioboro, dan juga ada panitia medis yang mengikuti peserta saat jalan sehat. Setelah jalan sehat, pasti pasien yang di Ulaz banyak, jadi mungkin ada tim medis yang masih jaga di sana, terus di ACC keos duluan. Terus ruangan medis juga terbatas. Jadi mungkin karena mabanya banyak dan tim medis kurang ya. Untuk penanganannya kita sudah semaksimal mungkin. Tiap posko medis diusahakan ada dokter dan perawat dari RS UA. Juga kita menyediakan ambulans dari pihak Amerta dan RS UA," tandasnya.
Penulis: Nofiyah Maulidah & Rizfira Yasmin
Editor: Jingga Ramadhintya
TAG: #dinamika-kampus #pers-mahasiswa #universitas-airlangga #