Sajak Rakyat Sipil
Celah mana lagi yang kau cari?
Tidak cukupkah perih ini?
Seorang anak terisak setiap malam
Mencari ibunya yang telah nyenyak bersemayam
Terenggut keserekahan-mu wahai tuan!!!
Kembang-kempis ia menarik nafas dari balutan
masker usangnya
Katanya kemarin sahabatnya telah kesurga karena ispa
Matahari tak lagi pernah muncul
Tak juga nasi di dalam bakul
Tak ada, semua telah lumpuh
Termakan kehilafan tuan yang angkuh
Tuan ,
Biarkan langitku tetap biru
Dan izinkan aku pergi ke sekolahku
Biarkan kulanjutkan dongengku
Kuperbaikinya negeriku
Jangan takut miskin, nanti kau pasti kubantu
Tanahku ini sudah renta tuan
Tak perlu lah kau tambah tertekan
Bukan hanyakau yang butuh makan
Perut-perut kecil kami jangan kau acuhkan
Aku masih ingin makan kue bolu kesukaanku
Kartun si unyil masih lucu
Kau telah merampas segalanya dariku
Apakah kau juga ingin nyawaku?
Jangan tuan !
Jangan bunuh aku
Tuan ,
Berapa rupiah yang harus kubayar
Agar duniaku tak kau bakar?
Aku tak lagi melihat indahnya hidup
Karena duniaku tlah kau buat redup
Aku hanya ingin udara bersih yang dapat kuhirup
Sebelum asap perlahan membuat mataku benar-benar tertutup
TAG: #karya-sastra #sosial # #