Konsolidasi akbar Ksatria Airlangga dalam membahas aksi turun lapangan pada Kamis (14/04/2022) rampung digelar. Konsolidasi dan koordinasi tersebut dihadiri oleh mahasiswa Unair di Taman Kampus B Unair pada pukul 20.00 WIB, Rabu (13/04/2022). Massa aksi mengajukan enam tuntutan dengan tema besar yang dinamakan “Ekonomi Sulit, Rakyat Menjeritâ€. Salah satu yang membedakan aksi ini dari aksi di daerah lainnya adalah tuntutan reformasi agraria.
retorika.id - Menindaklanjuti hasil diskusi bersama aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Surabaya, BEM Universitas Airlangga (Unair) menggelar konsolidasi dan koordinasi kepada seluruh mahasiswa Unair guna mempersiapan aksi turun lapangan pada Kamis (14/04/2022).
Aksi akan dilakukan di depan gedung DPRD Jawa Timur, Jl. Indrapura dengan tema besar “Ekonomi Sulit, Rakyat Menjerit.” Titik kumpul akan dilaksanakan di Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada pukul 10.00 WIB.
Mahasiswa Unair juga dapat berkumpul terlebih dahulu di Taman Kampus B Unair pukul 09.00 dengan mengenakan jas almamater. Mahasiswa nantinya akan diminta untuk menghubungi koordinator lapangan (Korlap) tiap fakultas guna pendataan. Sebagai antisipasi terjainya penyalahgunaan identitas, Korlap juga akan menambahkan atribut khusus bagi tiap fakultas.
Sedikit berbeda dengan tuntutan aksi yang berada di beberapa daerah, aliansi BEM Surabaya mengajukan enam tuntutan sebagai berikut:
1. Mengusut tuntas
mafia minyak goreng,
2. Turunkan harga minyak goreng,
3. Menuntut pemerintah untuk mengevaluasi pendistribusian dari produksi BBM pertalite dan solar,
4. Turunkan pajak pertambahan nilai,
5. Menuntut pemerintah untuk menunda pemindahan ibu kota negara sebelum rancangan pembangunan dan pengelolaan lingkungan dituntaskan,
6. Wujudkan reformasi agraria
Ditjen Aksi dan Propaganda Unair Aulia Thariq Akbar atau yang akrab dipanggil Tata, turut menambahkan, bahwa pelaksanaan aksi ini ingin mengajak solidaritas dari masyarakat.
“Jadi sebenarnya yang membedakan kita (red. aksi dengan daerah lain), itu salah satunya tuntutan tadi, reformasi agraria, sama kita mau ingin mengajak solidaritas masyarakat,” ujarnya saat konsolidasi akbar pada Rabu (13/04/2022) di Taman Kampus B Unair.
“Nah, kemarin itu (red. konsolidasi bersama BEM Surabaya) ada rencana juga mau ada solidaritas rakyat, misalnya nanti ada konser rakyat. Yowes mengumpulkan temen-temen untuk menarik atensi masyarakat, cuman pikirnya lagi adalah, kalau kayak gitu nanti pesannya akan tersampaikan atau tidak?” imbuhnya.
Oleh karena itu, pihaknya merasa bahwa aksi ini penting untuk dilakukan. Tujuan daripada aksi ini tidak menuntut audiensi dalam ruangan, tetapi sidang rakyat. Aksi massa ini nantinya akan memaksa pihak-pihak yang ada di dalam gedung DPRD untuk keluar dan mendengarkan aspirasi rakyat yang dibawakan oleh mahasiswa.
Tata mengimbau apabila terjadi kekacauan yang tidak diinginkan nantinya, massa aksi harus mundur dan menuju jalur evakuasi. Pihaknya akan memikirkan kembali sikap yang akan dilakukan apabila tuntutan tidak dihiraukan, sampai kegiatan aksi selanjutnya di tanggal 21 April 2022 mendatang.
“Dari aliansi atau massa aksi ini bakal memikirkan lebih lanjut bagaimana caranya atensi ini didapat, solidaritas masyarakat itu di dapat, karena banyak yang akhirnya kita demo, itu cuman yowes sekedar demo dan bahkan justru masyarakat menganggap kita itu, apa ya, stigmanya malah buruk gitu,” jelasnya.
Mengingat kejadian tidak bertanggung jawab yang dilakukan oleh oknum pada demo yang terjadi di daerah lain, Maulana Hanif Ibrahim selaku Menteri Sospol BEM Unair juga mengimbau agar massa aksi bertindak lebih dewasa.
“Saya harap temen-temen besok bertindak dewasa untuk fokus membawa tuntutan-tuntutan di atas,” ujar Hanif.
Dia juga mengimbau agar poster-poster yang digunakan dalam aksi tidak mengandung hal-hal yang berbau seksisme.
Pelaksanaan aksi ini tidak memaksa mahasiswa untuk ikut serta, karena jadwal yang mungkin bertabrakan dengan kegiatan Ujian Tengah Semester atau karena sedang berada di luar Surabaya. Sebagai alternatif lain, mahasiswa juga dapat melakukan aksi secara daring dengan menyemarakkan tagar #14AprilSurabayaBergerak.
Penulis: Aisyah Amira Wakang
Editor: Ega Putra
TAG: #bem #demokrasi #demonstrasi #pemerintahan