Acara Grand Final Duta FISIP 2022 berlangsung lancar pada Sabtu (25/5/22) lalu. Acara tersebut berbeda dari tahun lalu diadakan secara offline. Selain itu tema keberagaman dan jati diri FISIP yang diusungkan diharapkan akan membuat FISIP lebih bersatu meski dengan berbagai macam perbedaan dan keberagamannya.
retorika.id - Acara Grand Final Duta FISIP telah diselenggarakan pada Sabtu (25/6/22) lalu secara offline. Acara yang berlokasi di The Grand Club Raya Gubeng 40 tersebut diselenggarakan sebagai tahap akhir dari seleksi duta FISIP Unair 2022. Dari 12 finalis, top tiga finalis putra dan putri adalah M. Al Farrel Endrizal (Hubungan Internasional 2020), Amsal Amertandhani ( Hubungan Internasional 2021), Axl Ranggadinata (Ilmu Komunikasi 2021), Salsabilla I. P (Ilmu Komunikasi 2021), Angelita Theresia (Ilmu Komunikasi 2021), dan Shabrina Myra Vania (Sosiologi 2020). Pada malam penghujung
acara, Amsal Amerthadani berhasil terpilih menjadi duta FISIP 2022. Sedangkan, wakil dan duta budaya yang terpilih adalah Muhammad Al Farrel dan Nicko Aryo Bimo. Ketiganya adalah mahasiswa Hubungan Internasional.
Acara tersebut dilaksanakan secara offline, berbeda dari tahun ini. Acara tahun lalu dilaksanakan secara online karena adanya pandemi yang sedang merajalela. Namun, melihat kondisi tahun ini yang sudah lebih kondusif, pihak panitia akhirnya mengadakan acara ini secara offline, tentunya menyesuaikan dengan mengikuti protokol kesehatan. Selain itu, pihak panitia juga merasa bahwa acara ini akan lebih efektif jika dilakukan secara offline.
“Rencana ini (acara dilakukan secara offline) sudah direncanakan dari 3 sampai 4 bulan yang lalu. Kita sudah izin ke fakultas dan lain-lain, dan fakultas pun udah mengizinkan. Kita juga berpikir bahwa acara offline akan lebih efektif daripada acara online,” ujar Ghefira selaku ketua pelaksana acara tersebut dalam wawancara dengan pihak Retorika (28/6/22).
Acara tersebut memiliki tema yang condong kepada pluralisme dan juga toleransi. Tema keberagaman dan jati diri ini diambil karena pihak panitia ingin duta FISIP nantinya lebih memperhatikan dan memelihara keberagaman yang ada dalam FISIP, yang berisi ratusan mahasiswa dari berbagai daerah yang berbeda.
“Tema keberagaman dan jati diri kita ambil karena FISIP ini memiliki banyak sekali perbedaan, dan kita ingin semua ini bersatu,” ujar Ghefira.
Penulis: Ega Putra
Editor: Geovany Seno Hermawan
TAG: #dinamika-kampus #fisip-unair #surabaya #universitas-airlangga